Keagamaan

Pertemuan Rutin Kaum Rois: Kuat Menghadapi Ujian Dalam Menghadapi Kehidupan

pada

Jetis (Jurnalis Warga) – Wetan kali kulon kali, Tengah tengah tanduran pari, Saiki ngaji sesok yo ngaji, Ayo manut para kyai. (Sepenggal syair “Turi putih” yang biasa dilantunkan oleh syechkermania)

Syair ini barangkali pas bagi siapa saja yang berpedoman bahwa ngaji (tholabul’ilmi) itu fardhu, tanpa terkecuali bagi para kaum rois Desa Panggungharjo.

Walaupun secara usia, mereka sudah terhitung lanjut tetapi semangat mereka dalam menimba ilmu luar biasa, terbukti setiap hari Rabu Legi mereka menghadiri pertemuan rutin Kaum Rois Desa Panggungharjo dengan narasumber dari Kantor Urusan Agama Kecamatan Sewon Kabupaten Bantul.

Sebagaimana pada Rabu Legi 28 September 2016 bertempat di rumah Sarjono yang beralamat di Kampung Jetis, Pedukuhan Glondong, Desa Panggungharjo. Mereka masih menyempatkan diri disela-sela kesibukannya, bahkan ada beberapa kaum rois yang hadir dengan mengayuh sepeda onthel.

Hadir sebagai narasumber yaitu H. M. Wasilan dan K.H. Ahmad Dakhori dari KUA Kecamatan Sewon. Dalam urainnya, H. M. Wasilan menghimbau agar semua Kaum Rois Desa Panggungharjo dapat menyempatkan waktu senggangnya guna menghadiri pertemuan setiap Rabu Legi. Dia menambahkan, bahwa untuk mewujudkan cita-cita yang terkandung dalam do’a “robbanaa sfiddunyaa hasanah wafilaakhiroti hasanah“, yaitu permintaan kebaikan di dunia dan akhirat maka perlu usaha/ikhtiyar yang sungguh- sungguh jangan cuma “lamis” atau manis di lisan saja, tetapi diperlukan amal dan perbuatan yang nyata.

Sementara menurut K.H. Ahmad Dakhori bahwa kita semua tidak luput dari ujian Allah SWT, dalam keadaan baik atau jelek, kaya atau miskin, pandai atau bodoh, sebagai pejabat atau rakyat, apakah kita kuat atau tidak. Banyak orang yang diuji tidak kuat, karena mereka tidak mempunyai pegangan yang kuat, sehingga mereka mudah berputus asa. K.H. Ahmad Dakhori menyampaikan bahwa ada beberapa kiat agar kita kuat menghadapi ujian. Pertama, kita harus sadar bahwa yang diuji Allah bukan hanya kita semata tetapi banyak temannya. Lebih-lebih kita punya Allah SWT yang akan membantu kita dalam mencari solusi dari ujian tersebut. Kedua, kita harus ingat bahwa ujian itu adalah takdir dari Allah SWT. Ketiga, kita harus yakin bahwa yang akan memberikan semua kebaikan dan menyelamatkan kita dari keburukan adalah Allah SWT. Keempat, Allah akan menguji sesuai dengan batas kemampuan kita, Allah tidak akan menguji diluar kemampuan kita. Kelima, kita harus mengerti apa hakekat dunia itu.

Pertemuan rutin yang dimulai dari jam 10.00 WIB hingga 12.30 WIB ini dihadiri oleh kaum rois Desa Panggungharjo, Kasie Pelayanan dan KUA Kecamatan Sewon. (JUNAEDI)

Tentang Fajar Budi Aji

Hanya seorang yang beranjak tua dan terus mencoba untuk lebih dewasa tanpa menghilangkan rasa kekanak-kanakannya. "Urip Iku Urup" dan "Rasah Wedi Dirasani Karena Hidup Banyak Rasa" Dua motto andalan inilah yang dijadikan pegangan dalam menjalani kehidupan sehari-harinya.

Baca Juga

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

X