Panggungharjo Media, Arah perubahan desa sangat bergantung pada optimalisasi sumber daya yang ada di desa. Oleh karenanya melalui kerjasama antara Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta Pemerintah Kalurahan Panggungharjo untuk melakukan desa sebagai sumber riset dan menjadi sarana terbentuknya Laboratorium Sosial.
Bertempat di UNU Yogyakarta pada hari Kamis (14/10) siang dilaksanakan Focus Group Discussion, dalam rangka dimulainya kerjasama yang akan dimulai pada tanggal 18 Oktober 202.
Dalam kesempatan tersebut Wahyudi Anggoro Hadi menyampaikan peluang desa ke depan akan semakin maju dengan adanya inovasi kegiatan baru dalam bentuk riset untuk pengembangan program desa. Adanya laboratorium sosial bisa mendorong bagi mahasiswa untuk melakukan riset sosial dan menuliskan pengalamannya di lapangan, “Kami sangat berharap kerjasama Labsos UNU dan Panggungharjo mendorong budaya riset yang lebih berkualitas yang pada akhirnya bisa di publikasikan melalui buku.”, jelas Wahyudi.
Acara dihadiri oleh Prof. Purwo Santoso Rektor UNU Yogyakarta, Tim LP3M UNU, perwakilan Dosen UNU, Lurah Panggungharjo, Pasardesa.id, Yayasan Sanggar Inovasi Desa dan Pengelola Sistem Informasi Desa (PSID) Panggungharjo.
Prof. Purwo Santoso menyampaikan bahwa kerjasama ini merupakan gagasan besar dalam rangka mewujudkan Merdeka Belajar bagi Mahasiswa, juga menjadikan desa sebagai pusat informasi dan pengembangan jaringan melalui laboratorium sosial. (JML)
