HUT RI

Karnaval Kemerdekaan RI Ke-72

pada

Krapyak Kulon (Jurnalis Warga) – Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 72, warga ex-RW 52 Pedukuhan Krapyak Kulon, Panggungharjo, Sewon, Bantul menyelenggarakan Karnaval Kemerdekaan RI Ke-72, Minggu (20/8/2017).
Acara tersebut diikuti oleh empat RT yang dulunya merupakan bagian dari RW 52 Pedukuhan Krapyak Kulon. Dalam kegiatan tersebut setiap RTnya menampilkan ciri khas yang berbeda-beda namun sesuai dengan tema yang ditentukan oleh panitia karnaval yaitu Perjuangan Tempoe Dulu.
RT 08 sendiri mengambil tema tentang perjuangan Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Beliau merupakan tokoh perjuangan bangsa Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan republik ini.
Beliau juga merupakan salah satu Pahlawan Nasional RI berasal dari Yogyakarta yang tanpa pamrih dan penuh semangat mengadakan perlawanan terhadap penjajah serta menyumbangkan banyak harta benda demi kemerdekaan Indonesia. Oleh sebab itu, kontingen dari RT 08 mengangkat tema tersebut guna mengenang jasa-jasa beliau.
Dalam karnaval tersebut, Sri Sultan Hamengku Buwono IX yang diperankan oleh H. Taufik Damisi serta didampingi oleh istrinya mengendarai kereta kuda mengelilingi wilayah Krapyak dan diikuti para bregada. Di belakang kereta tersebut juga diikuti ratusan rakyat yang keseluruhannya adalah warga RT 08.
Iring-iringan Karnaval Kemerdekaan RI Ke-72 semakin meriah serta penuh keceriaan dikarenakan hadirnya sosok Pentul yang berada di barisan paling depan rombongan meliuk-liuk atraktif membuat penonton karnaval terhibur dengan tingkahnya yang terkesan gila.
Kontingen RT 08 juga membuat gunungan yang berisi hasil bumi dari rakyat sebagai maskot dalam event tersebut. Gunungan yang berasal dari patungan warga RT 08 ini dipersembahkan untuk diperebutkan oleh warga di jalan. Rebutan gunungan sendiri berlangsung meriah dan tak bersisa sedikitpun, bahkan nampak beberapa penonton yang kecewa karena tidak kebagian.
Setelah menempuh perjalanan sekitar empat kilometer, arak-arakan karnaval kemudian menuju tempat penilaian para juri. Rombongan dari RT 08 pun tidak mementingkan mendapatkan juara apa tidaknya, yang terpenting yaitu acara ini dapat berlangsung semarak dan meriah.
Di akhir acara, keceriaan nampak terlihat dalam raut muka seluruh warga RT 08 yang turut memeriahkan acara tersebut. Rasa lelah terbayar tuntas dengan banyaknya penonton untuk menyaksikan karnaval di sepanjang jalan yang dilalui.
Akhir kata, segenap warga RT 08 Pedukuhan Krapyak Kulon, Panggungharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh panitia, warga ex-RW 52 dan penonton yang menyaksikan karnaval. Jika dalam karnaval kali ini terdapat hal yang sekiranya menggangu ketertiban masyarakat, kami meminta maaf yang sebesar-besarnya. (Rukun Tetangga 08)

Tentang Fajar Budi Aji

Hanya seorang yang beranjak tua dan terus mencoba untuk lebih dewasa tanpa menghilangkan rasa kekanak-kanakannya. "Urip Iku Urup" dan "Rasah Wedi Dirasani Karena Hidup Banyak Rasa" Dua motto andalan inilah yang dijadikan pegangan dalam menjalani kehidupan sehari-harinya.

Baca Juga

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

X